Tanda air radiator habis seharusnya menjadi pengetahuan dasar bagi pengguna motor beradiator, khususnya pengguna Yamaha Jupiter MX. Jupiter MX dengan kapasitas mesin 134 CC-nya memang tergolong sebagai motor dengan perputaran mesin yang cukup tinggi. Agar performa Jupiter MS tetap terjaga dengan baik, perawatan radiator secara rutin tentu akan sangat membantu mesin supaya tidak selalu bersuhu d. Selang radiator bocor. Penyebab air radiator cepat habis lainnya yakni bisa diakibatkan karena komponen selangnya. Selang dapat renggang dikarenakan faktor penggunaannya, usahakan untuk cepat mengganti selang radiator jika mengalami kondisi tersebut. e. Tutup pembuangan air radiator kurang rapat Salah satu hal yang menjadi penyebab dari berkurangnya air radiator adalah karena tekanan tutup pada radiator yang sudah melemah. Biasanya hal ini dikarenakan kerusakan yang ada pada karet pada bagian tutup radiator yang dapat membuat air radiator mobil cepat habis dibandingkan biasanya. Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah air radiator yang cepat habis, yaitu: 1. Memeriksa Komponen Sistem Pendingin Mesin. Cara pertama yang bisa dilakukan adalah memeriksa seluruh komponen pada sistem pendingin mesin, apakah ada yang rusak atau bocor. Jika ada, segera ganti komponen yang rusak atau bocor tersebut. 2. Melalui komponen inilah air bisa terus berputar di seluruh radiator. Water pump rusak menjadi penyebab mesin mobil cepat panas yang mungkin saja terjadi, meski kecil kemungkinannya. Biasanya pada mobil lama, terdapat karat atau pengunci mulai rusak, sehingga water pump tidak dapat bekerja memompa water coolant. 6. Kipas Radiator Mati Air radiator cepat habis juga bisa disebabkan adanya kebocoran pada bagian sirip radiator. Komponen yang kadang disebut kisi-kisi radiator ini memang bisa bocor. Penyebabnya bermacam-macam, bisa karena terhantam benda keras, muncul sumbatan, hingga tempat pembuangan air radiator yang tidak rapat. WEyHK.

penyebab air tandon radiator cepat habis